Sabtu, 24 Agustus 2013

Tanaman Kelor

      Nama kelor tidak lah asing bagi orang – orang yang tinggal di desa.. karena di desa biasanya banyak terdapat tanaman kelor. Apakah kalian tahu selain dipakai sebagai sayuran tanaman kelor juga bisa dipakai sebagai obat herbal loh?? Kali ini saya akan membagi sedikit ilmu tentang tanaman kelor sebagai tanaman obat.. kalau begitu langsung saja kita ke topiknya..


Sama seperti tumbuhan lainnya, kelor di indonesia memiliki beragam nama seperti : Marangghi (Madura), Kelor (Jawa, Sunda, Bali, Lampung), Kelo (Gorontalo), dan masih banyak lagi yang lainnya.

            Kelor adalah tanaman sayur yang enak.. tetapi perlu diketahui kelor juga mengandung zat yang berasa pahit, getir, dan pedas pada akar dan daun kelor. Dan pada biji terkandung minyak dan lemak.




     Tumbuhan kelor adalah tumbuhan yang bisa tumbuh mulai 7-11 meter an lebih. Di jawa Kelor sering dimanfaatkan sebagai tanaman pagar karena berhasiat sebagai obat – obatan. Tanaman kelor tidak terlalu besar, batang kayunya getas (mudah patah) dan cabangnya jarang tetapi tanaman ini memiiki akar yang kuat. Daunnya berbentuk bulat telur dengan ukuran kecil-kecil bersusun majemuk dalam satu tangkai. Bunga kelor keluar sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak. Buah kelor berbentuk segi tiga memanjang yang disebut klentang (Jawa). Sedang getahnya yang telah berubah warna menjadi coklat disebut blendok (Jawa).
    

   Tumbuhan kelur dapat digunakan untuk menyembuhkan beberapa penyakit seperti Sakit kunung (Lever), Rematik / pegal linu, Alergi, Cacingan, dan masih banyak lainnya. Cara pemanfaatannya pun mudah, yaitu :
*Sakit kuning (Lever)
  Daun kelor ditumbuk halus, diberi 1 gelas air kelapa dan disaring. Kemudian ditambah 1
  sendok makan madu dan diaduk sampai merata. Dan diminum secara rutin sampai sembuh.
*Reumatik
  Tumbuk halus 2-3 gagang daun kelor dan tambahkan ½ sendok makan kapur sirih. Kemudian
  Cara menggunakannya sebagai obat gosok (param).
*Alergi
  Rebus 1-3 gangang daun kelor, 1 siung bawang merah, dan adas pulosari secukupnya dengan
  3 gelas air sampai mendidih tinggal 2 gelas, kemudian disaring. Cara pemakaiannya diminum
  2 kali sehari 1 gelas, pagi dan sore.
*Cacingan
  Rebus 3 gagang daun kelor, satu gagang daun cabai, 1-2 batang meniran dengan 2 gelas air
  sampai mendidih, kemudian saring. Cara pemakaiannya dg cara diminum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar